Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2017

Pecundang

Pecundang tak cocok hidup di dunia Sendiri Berharap cinta datang Namun terlihat menyedihkan Jangan mencintai Jika tidak di cintai Namun tak ada yang mencintainya Buruk dan bodoh Itu rupa dan sikapnya Sendiri Berharap cinta datang Namun hanya terlihat menyedihkan Sulit untuk di jalaninya Berkali kali berpikir Surga adalah yang terbaik Namun akankan surga menerimanya? Pecundang Menyesal Mengapa harus menjadi pecundang Yang hidup namun tak hidup Yang ada namun tak terlihat Duduk diam Tanpa bicara Menangis tanpa seseorang disisinya.

Waktu itu

Derai air mata membasahi pipi Ku seka tapi tak kunjung kering Lara hati ini takkan bisa ku obati Meski waktu terus berjalan Aku selalu membayangkan masalalu Melepas bayangan masalalu hanya dengan sebuah ekstasi Saat dosisnya hilang, airmata yang kutahan turun tanpa henti Inginku melarikan diri dari masalalu pahit yang ku lalui Meskipun waktu itu sudah berlalu, namun yang ku rasakan sekarang seperti tertahan di waktu itu. Bodoh Ya aku bodoh Kenapa harus terjadi kisah itu? Kenapa  harus mencintainya? Kenapa harus mencintai orang yang tak pernah menganggapku ada? Tapi Kenapa? Aku masih berdiri di waktu itu?